Tiap agama
dunia sekarang ini tidak homogen. Di dalam tiap agama ada paling tidak empat
filosofi sebagai berikut :
Filosofi
Agama Rohaniah
a.
Tuhan itu
Roh
b.
Manusia itu
akan akhirnya menjadi roh
c.
Dalam diri
manusia ada Ruh Tuhan
d.
Prioritas
adalah hubungan pribadi dan saling cinta dengan Tuhan
e.
Bukan
tatacara fisik yang penting, tetapi perubahan batiniah dari dalam
f.
Kesempurnaan
hidup mengharuskan keseimbangan antara hidup yang sekuler dan yang rohani
g.
Pembangunan
nilai manusia menjadi fokus: cinta kasih, kasih sayang, kebaikan, dan
sebagainya
h. Masalah: sulit dijalani, sebab
memerlukan keputusan2 moral yang berani, misalnya mau mengakui salah, mau
berubah, mau mengampuni musuh, mau menderita karena benar, tetap jujur waktu
cobaan, mau menolong orang tanpa pamrih, dan sebagainya,
Filosofi
Agama Moral/Etika
a.
Berlandaskan
etika (baik jahat, boleh/tidak boleh)
b.
Golden rule,
siapa menabur akan menuai
c.
Berdasarkan
prinsip-prinsip moral
d.
Masalah:
Moralitas masyarakat itu berubah-ubah terus, standarnya tidak jelas, dan
kepastian akhirat semakin tidak jelas lagi. Sumber pasti dari moral itu juga
tidak diketahui.
Filosofi
Agama Hukum
a.
Hukum
tertulis dan lisan tertinggi,
b.
Totalitas
manusia di bawah hukum agama.
c.
Ketepatan
dan ketaatan sebagai dasar perhitungan imbalan dan hukuman. Tatacara fisik dan
tradisi standar, hari raya, cara doa, haram halal semua distandarkan dan
diikuti secara detil.
d.
Agama
berdasarkan Takut, berusaha dengan semua cara agar manusia tunduk dan takut
pada agama itu.
e.
Masalah:
Manusia sangat diperbudak tatacara dan penguasa agama, perjuangan politik
dengan kekerasan, hukum itu dibuat sesuai tafsiran pemuka agama yang adalah
manusia, hukum agama itu tidak relevan dengan perkembangan jaman, tidak
terbukti membawa ke syurga seperti janjinya, mudah melakukan banyak kejahatan
kemanusiaan demi hukum agama, diskriminasi perempuan.
Filosofi
Agama Keberuntungan
a.
Kepentingan
manusia untuk nasib baik adalah fokus
b.
Kepentingan
manusia untuk perjalanan ke akhirat
c.
Arwah,
Tuhan, ilah atau dewa siapapun bisa direkayasa untuk kepentingan manusia dengan
tatacara dan aturan tertentu, misalnya kurban.
d.
Banyak ilah
dan dewa yang bisa menolong tujuan manusia, sehingga banyak dewa
e.
Masalah:
Tidak bisa menerangkan kesatuan alam. Tidak memuaskan pikiran manusia yang
mencari kebenaran lebih tinggi daripada sekedar nasib baik. Tidak membuktikan
nasib baik setelah mati.
Dalam satu agama modern bahkan ada keempat jenis
filosofi agama di atas. Setidaknya ada aliran yang cenderung ke spiritual, ada
yang lebih ketat ke hukum tatacara, ada yang lebih mementingkan peruntungan dan
kekayaan, dan ada aliran yang lebih ke prinsip moral.
Semuanya
pasti ada pro kontranya. Tapi agama spiritual itu menurutku yang terbaik, sebab
berkonsentrasi untuk pembangunan nilai-nilai terbaik dalam diri manusia. Selain
itu, jelas tujuannya adalah spirit, levelnya Tuhan.
0 komentar:
Posting Komentar