Aliran Martin Heidegger

Aliran Martin Heidegger adalah eksistensialisme. Istilah eksistensi dan eksistensial merupakan pengembangan istilah eksistensi. Dalam bahasa kita, kedua istilah ini sama saja. Tetapi dalam bahasa inggris, dua istilah ini dibedakan dengan existential dan existensiell. Kedua istilah ini berasal dari filsafat eksistensialisme Jerman. Kata eksistensial menunjuk pada pengalaman akan realitas dan berbagai dimensi kehidupan. Kemudian menunjuk bahwa kesadaran seseorang yang dalam bertindak dan memilih dapat menciptakan dan mengekspresikan identitas dirinya sendiri dalam proses bertindak dan memilih yang bertanggung jawab. Pengalaman terlibat kuat dalam hidup, baik dalam pemenuhannya maupun dalam kesulitannya.  Kata eksistensial dapat dipakai sebagai kata benda dan kata sifat, yang menjelaskan apa yang menentukan pengertian manusia terhadap dirinya sendiri yang independen terhadap pilihan bebasnya sendiri. Dengan demikian eksistensi seseorang itu adalah sebagaimana adanya dalam dunia. Saya hidup disini, di abad ini dan berbicara bahasa Indonesia dan juga saya akan mati. Semua hal ini sudah ada sebelum terwujudnya kebebasan manusia. Manusia harus berhadapan dengan semua ini dan menyesuaikan diri dengan hal- hal ini.

Eksistensialisme adalah suatu gerakan protes dalam filsafat modern. Istilah eksistensialisme bukan memberikan suatu sistem filsafat secara khusus karena ada sejumlah perbedaan – perbedaan yang besar antara semacam- macam filsafat yang dikelompokan sebagai filsafat eksistensialisme. Tetapi arus dasar gerakan ini sama yakni sikap berontak dan protes terhadap beberapa sifat filsafat tradisional dan perilaku masyarakat modern. Gerakan eksistensialisme ingin mengembalikan persoalan pada eksistensinya. Eksistensialisme adalah filsafat yang memandang segala berpangkal pada eksistensi. Titik sentralnya adalah manusia. Eksistensi pada manusia adalah cara manusia berada di dunia ini. Cara berada manusia itu berbeda dengan cara berada dari benda- benda. Kaum eksistensialisme yang terkenal adalah Martin Heidegger.

0 komentar:

Posting Komentar

Jumat, 09 Desember 2016

Aliran Martin Heidegger

Diposting oleh Unknown di 04.32
Aliran Martin Heidegger adalah eksistensialisme. Istilah eksistensi dan eksistensial merupakan pengembangan istilah eksistensi. Dalam bahasa kita, kedua istilah ini sama saja. Tetapi dalam bahasa inggris, dua istilah ini dibedakan dengan existential dan existensiell. Kedua istilah ini berasal dari filsafat eksistensialisme Jerman. Kata eksistensial menunjuk pada pengalaman akan realitas dan berbagai dimensi kehidupan. Kemudian menunjuk bahwa kesadaran seseorang yang dalam bertindak dan memilih dapat menciptakan dan mengekspresikan identitas dirinya sendiri dalam proses bertindak dan memilih yang bertanggung jawab. Pengalaman terlibat kuat dalam hidup, baik dalam pemenuhannya maupun dalam kesulitannya.  Kata eksistensial dapat dipakai sebagai kata benda dan kata sifat, yang menjelaskan apa yang menentukan pengertian manusia terhadap dirinya sendiri yang independen terhadap pilihan bebasnya sendiri. Dengan demikian eksistensi seseorang itu adalah sebagaimana adanya dalam dunia. Saya hidup disini, di abad ini dan berbicara bahasa Indonesia dan juga saya akan mati. Semua hal ini sudah ada sebelum terwujudnya kebebasan manusia. Manusia harus berhadapan dengan semua ini dan menyesuaikan diri dengan hal- hal ini.

Eksistensialisme adalah suatu gerakan protes dalam filsafat modern. Istilah eksistensialisme bukan memberikan suatu sistem filsafat secara khusus karena ada sejumlah perbedaan – perbedaan yang besar antara semacam- macam filsafat yang dikelompokan sebagai filsafat eksistensialisme. Tetapi arus dasar gerakan ini sama yakni sikap berontak dan protes terhadap beberapa sifat filsafat tradisional dan perilaku masyarakat modern. Gerakan eksistensialisme ingin mengembalikan persoalan pada eksistensinya. Eksistensialisme adalah filsafat yang memandang segala berpangkal pada eksistensi. Titik sentralnya adalah manusia. Eksistensi pada manusia adalah cara manusia berada di dunia ini. Cara berada manusia itu berbeda dengan cara berada dari benda- benda. Kaum eksistensialisme yang terkenal adalah Martin Heidegger.

0 komentar on "Aliran Martin Heidegger"

Posting Komentar